Charmingbrides – Cheesecake merupakan salah satu kue yang sangat terkenal di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Sesuai dengan namanya, cheesecake adalah sejenis kue yang terbuat dari bahan dasar keju. Untuk membuat kue ini, setidaknya di butuhkan beberapa jenis keju seperti keju muda (soft cheese) dan keju segar (fresh cheese).
Meskipun dapat kita temukan pada banyak negara, ada dua varian cheese cake yang paling terkenal, yaitu New York cheesecake dan Japanese cheesecake. Namun, dalam artikel ini kita tidak akan membahas keduanya, melainkan akan membahas asal usul cheesecake itu sendiri. Banyak dari kita mungkin mengira bahwa cheesecake berasal dari New York, namun kenyataannya, cheesecake memiliki akar yang berasal dari Yunani.
Dewasa ini, cheesecake telah terkenal hampir di seluruh negara. Meskipun demikian, resepnya tentu berbeda dengan sajian yang pertama kali di buat oleh bangsa Yunani. Di Asia, rasa cheesecake umumnya lebih ringan karena penggunaan keju yang lebih sedikit. Namun pada dasarnya, semua cheesecake terbuat dari bahan dasar keju yang memiliki tekstur lembut seperti mascarpone, ricotta, dan lainnya. Selain keju, bahan lain yang umum di gunakan meliputi telur, gula, dan susu.
Cara pembuatannya pun relatif mudah, cukup dengan mencampur semua bahan lalu memanggangnya hingga matang. Jika tidak menggunakan campuran telur, cheesecake bisa kita dinginkan langsung dalam kulkas tanpa perlu di panggang. Beberapa cheesecake bahkan bisa kita tambahkan dengan remahan biskuit pada bagian bawahnya sebagai alas.
Citra rasa cheesecake yang gurih asin bercampur dengan rasa manis membuatnya cocok di santap bagi mereka yang tidak terlalu menyukai makanan yang terlalu manis. Hingga saat ini, resep cheesecake terus mengalami kreasi. Banyak toko kue yang menciptakan cheesecake dengan bahan-bahan yang lebih modern dan beragam. Selain itu, proses pembuatannya juga semakin ringkas, terutama untuk cheesecake yg tidak perlu di panggang.
Sejarah Awal dan Perjalanan Resep Cheesecake
Cheesecake pertama kali di ciptakan oleh bangsa Yunani Kuno dan sudah ada sejak tahun 776 SM (Sebelum Masehi). Pada masa itu, cheesecake terbuat dengan menggunakan keju muda atau keju lembut yang berasal dari susu domba atau kambing, yang kemudian di campur dengan telur, tepung terigu, dan madu. Cheesecake pada zaman itu umumnya hanya di sajikan untuk para atlet sebagai makanan yang kaya nutrisi dan sumber energi.
Beberapa jenis cheesecake Yunani yang terkenal adalah cheesecake Apician yang di ciptakan oleh Apicius, Aristoxenean, dan Philoxenean. Selain itu, terdapat juga cheese cake euchylous yang di dalamnya di campur dengan buah ara kering dan kenari.
Perjalanan cheese cake yang merambah ke berbagai belahan dunia di mulai dari bangsa Romawi yang kemudian menjajah Yunani. Dari sini, cheesecake di perkenalkan kepada bangsa Romawi dan mereka mencoba membuatnya sendiri dengan sebutan ‘placenta’. Pada sekitar tahun 1000 Masehi, bangsa Romawi yang telah menjajah Inggris memperkenalkan cheesecake kepada masyarakat Inggris.
Resep cheesecake Inggris pertama kali di temukan pada abad ke-14 dalam sebuah koleksi buku resep yang berjudul “The Forme of Cury”. Cheesecake juga pernah menjadi hidangan dalam perayaan pemahkotaan Ratu Elizabeth II. Sementara di Amerika, cheese cake baru mulai muncul pada abad ke-19 melalui imigran dari Eropa Selatan dan Timur.
Resep Cheese Cake Kukus Sederhana
Cheese cake merupakan salah satu makanan penutup yang populer di berbagai negara, termasuk Indonesia. Kelezatannya menjadikan cemilan ini menjadi favorit di acara-acara spesial, seperti ulang tahun atau pesta pernikahan.
Cheese cake juga dapat disajikan dengan topping buah-buahan, saus, atau hiasan lainnya untuk menambahkan cita rasa dan penampilan yang menarik. Nah, berikut ini adalah cara membuat cheese cake kukus yang sederhana:
Bahan-bahan
- 4 butir telur.
- 1 takaran gula pasir.
- 2 sdm susu kental manis.
- 4 sdm margarin.
- 6 sdm tepung terigu.
- 100 gram keju parut.
Cara membuatnya
- Panaskan kukusan dan siapkan loyang yang sudah diolesi minyak.
- Kocok telur dan gula dengan mixer sampai mengembang.
- Tambahkan susu kental manis, margarin cair, dan tepung terigu sedikit demi sedikit. Mixer dengan kekuatan rendah sampai semua bahan tercampur merata.
- Masukkan keju parut, lalu aduk dengan spatula hingga semua bahan tercampur merata.
- Tuangkan adonan dalam loyang yang sudah disiapkan, lalu kukus selama kurang lebih 25 menit.
- Setelah 25 menit, lakukan tes tusuk. Jika sudah matang, angkat dan dinginkan.
- Setelah dingin, keluarkan cheese cake dari loyang, dan cheese cake kukus sederhana siap dihidangkan.
Selamat mencoba dan menikmati kelezatan cheese cake kukus ini.
Resep Chocolate Souffle Cheesecake
Berikut adalah resep untuk membuat Chocolate Souffle Cheesecake:
Resep Bahan A
- 125 gr cream cheese
- 110 gr susu cair full cream
- 20 gr mentega tawar
- 110 gr dark cokelat
Bahan B
- 15 gr terigu pro rendah
- 10 gr maizena
- 10 gr bubuk cokelat
- 2 butir kuning telur
Bahan C
- 2 butir putih telur
- 60 gr gula halus
- 1 sdm air jeruk nipis
Cara Membuat
- Masukkan semua bahan A ke dalam wadah, aduk hingga merata, kemudian disaring.
- Masukkan bahan B ke dalam campuran bahan A, aduk hingga kalis.
- Campur bahan C hingga kalis, lalu tambahkan ke campuran bahan A dan B, aduk hingga rata.
- Tuangkan adonan ke dalam cetakan atau loyang.
- Siapkan panci atau wajan yg memiliki tutup bening, panaskan di atas kompor selama kurang lebih 3 menit.
- Setelah panci atau wajan sudah panas, masukkan adonan yg telah ditaruh di dalam loyang.
- Panggang dengan api kecil selama 90 menit.
- Setelah kue terlihat matang dan mengembang, keluarkan dari panci atau wajan.
- Kue Chocolate Souffle Cheesecake siap untuk dihidangkan.
Selamat mencoba dan menikmati kue yang lezat ini!
Resep Strawberry Cheesecake
Berikut adalah resep untuk membuat Strawberry Cheesecake:
Bahan-bahan Dasar
- 130 gr biskuit marie
- 65 gr margarin cair
Filling
- 250 gr cream cheese
- 250 gr prochiz spread
- 16 gr gelatin bubuk
- 60 ml air dingin
- 200 gr whipped cream bubuk
- 400 cc air es/susu dingin UHT
Topping
- 120 gr strawberry, cincang
- 165 gr strawberry, belah 2
- 3 sdm gula pasir (sesuai selera)
- 3 sdt maizena yg sudah dicairkan
- 3 sdm air
- Sejumput kecil garam
Cara membuat
- Dasar: Hancurkan biskuit marie, campur dengan margarin cair, lalu tata di dasar loyang. Tekan-tekan dan sisihkan. Simpan di kulkas.
- Filling: Campur gelatin dengan air, aduk, kemudian tim di atas air panas. Setelah larut, sisihkan.
- Kocok cream cheese (suhu ruang), kemudian masukkan keju prochiz spread dan sejumput garam. Mixer kembali sebentar, lalu masukkan gelatin cair. Kocok rata dan sisihkan.
- Kocok whipped cream bubuk dengan susu cair dingin hingga mengental. Campurkan dengan adonan cream cheese tadi. Kocok hingga rata dan halus.
- Tuang adonan ke dalam loyang yg sudah dialasi biskuit marie tadi. Hentakkan beberapa kali untuk meratakan. Kemudian bisa masukkan ke dalam kulkas minimal kurang lebih 5 jam.
- Setelah 5 jam, tuangi topping selai dan tata strawberry di atasnya. Kembali masukkan ke dalam kulkas hingga keesokan harinya.
- Topping: Cincang sebagian strawberry dan blender hingga halus. Panaskan dengan gula pasir dan air. Setelah mendidih, masukkan maizena cair. Aduk hingga mengental. Masukkan sisa strawberry yang telah dibelah 2. Aduk sebentar dan matikan api. Setelah dingin, tuang ke atas cheese cake yg ada di dalam kulkas. Kembali masukkan ke dalam kulkas hingga esok hari.
- Keluarkan cheese cake dari loyang dengan menarik kertas rotinya secara perlahan. Lepaskan kertas roti dan tata di atas piring saji.
- Strawberry Cheese cake siap disantap.
Selamat mencoba dan menikmati kelezatan Strawberry Cheesecake ini.
Tinggalkan Balasan