Mango Sticky Rice: Kelezatan Hidangan Resep Nasi Ketan Mangga Thailand

mango sticky rice

Charmingbrides – Mango sticky rice, atau yang dalam bahasa Thailand di kenal sebagai khao niew ma muang, telah menjadi salah satu hidangan penutup favorit dan paling terkenal di Thailand. Kesempurnaan kombinasi irisan mangga segar pada bagian atas nasi ketan yang di hidangkan dengan santan dan di taburi dengan mung bean atau kacang hijau kuning menciptakan cita rasa yang tak tertandingi. Tidak mengherankan bahwa Mango sticky rice telah menjadi hidangan yang sangat di minati dan di cintai, bahkan bagi mereka yang baru pertama kali mencicipinya. Bagi siapa pun yang belum merasakannya, perjalanan ke Thailand belum lengkap tanpa menikmati kelezatan legendaris dari mango sticky rice.

Untuk di ketahui, seorang rapper terkenal asal Thailand menjadi sensasi di media sosial setelah dia terlihat memainkan Mango Sticky Rice di panggung Coachella pada tahun 2022. Kejadian tersebut memicu gelombang perbincangan pada berbagai platform media sosial, membuat Mango Sticky Rice, yang merupakan makanan penutup nasional Thailand, menjadi topik yang sedang tren. Tidak hanya karena rasanya yang lezat, tetapi Mango Sticky Rice juga mengandung filosofi makanan yang dalam.

Meskipun Mango sticky rice cukup sederhana, hidangan ini mencerminkan prinsip keseimbangan yg menjadi ciri khas semua masakan Thailand. Karena minat yg tinggi terhadap hidangan ini, mari kita telusuri sedikit tentang sejarah dari balik kepopuleran hidangan ini melalui ulasan bawah ini.

Sejarah Awal Mula Hidangan Mango Sticky Rice

Mango sticky rice di ketahui telah ada sejak dari Kerajaan Ayutthaya (1351–1767), dan terus ada selama pemerintahan Raja Rama II. Menurut resep makanan tradisional Thailand, pada masa pemerintahan Rama V, beras ketan kukus dengan santan menjadi hidangan yg harus di sajikan dengan buah-buahan. Salah satu kombinasi yang paling cocok adalah mangga manis.

Untuk membuat Mango StickyRice, langkah pertama adalah merendam ketan serta mengukusnya bersama santan yg manis serta asin. Setelah matang, hidangan ini di sajikan dengan irisan mangga, santan tambahan, dan kacang hijau yg telah kita sangrai. Dengan demikian, dapat kita simpulkan bahwa mango stickyrice telah menjadi bagian integral dari budaya kuliner Thailand selama berabad-abad.

Kaitan Erat Hidangan Mango Sticky Rice Thailand dan Laos

Meskipun mango sticky rice sangat populer, sebenarnya belum ada bukti yang konkret mengenai asal-usulnya. Menurut beberapa sumber, meskipun hidangan ini berasal dari Thailand, mangga serta beras ketan sebenarnya tidak berasal dari sana.

Mangga, misalnya, pertama kali di tanam di India lebih dari 5.000 tahun yg lalu, dan juga kita temukan di Burma serta Asia Timur. Sementara beras ketan berasal dari wilayah timur laut Thailand, Isaan, yang berbatasan dengan Sungai Mekong, merupakan bagian dari perbatasan Thailand dengan Laos. Oleh karena itu, mango sticky rice juga menjadi hidangan umum dari antara orang-orang Laos di wilayah Mekong Besar. Hal ini menunjukkan bahwa mango stickyrice merupakan bagian dari warisan kuliner yg tersebar luas pada wilayah Asia Tenggara dan Asia Selatan.

Yang mana nasi ketan telah menjadi bagian penting dari budaya, makanan, dann tradisi Laos selama berabad-abad. Untuk diketahui, nasi ketan bahkan dii konsumsi secara ritual dengan buah-buahan, menunjukkan kedalaman hubungan antara masyarakat Laos dann makanan ini. Hingga saat ini, nasi ketan tetap menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari masyarakat Laos, mencerminkan kekayaan tradisi dann budaya mereka. Sementara itu, mango stickyrice dapat kita nikmati sepanjang tahun, namun musim mangga menjadi saat yg paling kita nantikan.

Di Thailand, musim mangga berlangsung dari bulan April hingga Juni, saat mangga mencapai kematangan dengan warna kuning cerah serta rasa yg manis. Varietas mangga seperti nam dok mai dan ok-rong menjadi pilihan utama karena kelebihan rasa manisnya.

Melalui informasi ini, kita dapat melihat bahwa mango stickyrice memiliki hubungan yg dalam dengan sejarah serta budaya tidak hanya Thailand, tetapi juga Laos. Jadi, jika Anda ada berencana dalam waktu dekat untuk mengunjungi Thailand, maka jangan lupa untuk mampir serta mencicipi hidangan penutup yang sangat populer satu ini.

Resep Mango Sticky Rice Susu

Di Indonesia, terdapat banyak restoran Thailand yang menawarkan hidangan penutup yg populer ini. Jika Anda adalah penggemar hidangan tersebut, sebenarnya Anda juga dapat mencoba untuk membuatnya dalam rumah. Ada rekomendasi resep mango sticky rice khas Thailand yg dapat Anda coba sendiri.

Bahan untuk mangga

  • 1 buah mangga yang harum serta manis
  • Bahan untuk ketan susu:
  • 200 gram beras ketan
  • 200 ml susu full cream
  • 2 sdm kental manis
  • 1/2 sdt garam
  • 1 lembar daun pandan
  • Air secukupnya

Bahan untuk saus santan

  • 75 ml santan kental
  • 1 lembar daun pandan, simpulkan
  • 3 sdm gula pasir
  • 250 ml air
  • Garam secukupnya
  • 1 sendok teh tepung maizena dicampur dengan dua sendok makan air

Cara membuat

  • Rendam beras ketan semalam agar empuk. Kemudian campurkan semua bahan untuk ketan susu ke dalam penanak nasi untuk memudahkan proses memasak. Setelah matang pulen, aduk rata.
  • Masak daun pandan, gula pasir, garam, dan air bersama santan hingga mendidih. Tambahkan larutan maizena, aduk rata hingga mengental. Setelah itu, angkat dari api.
  • Untuk penyajian, kupas dan potong mangga, lalu sajikan dengan ketan susu serta saus santan yg sudah disiapkan.

Resep Mango Sticky Rice Durian

Berikut bawah ini adalah resep untuk membuat Mango Sticky Rice durian :

Bahan

  • 1 buah durian
  • 200 gram ketan putih (dicuci bersih serta direndam dalam air selama 1 jam)
  • 1,5 liter air atau secukupnya
  • ½ sdt garam
  • 2 lembar daun pandan
  • 2 buah mangga yg sudah matang
  • 1 liter santan kental
  • 100 gram gula pasir

Cara Membuat

  • Kupas mangga dan potong memanjang. Simpan dan masukkan ke dalam kulkas untuk nantinya disajikan dingin.
  • Didihkan air dalam panci.
  • Tambahkan ketan, garam, dan daun pandan ke dalam panci. Aduk terus sampai volume air berkurang.
  • Kukus ketan sampai matang.
  • Masukkan santan serta gula ke dalam panci. Rebus dengan api kecil sambil diaduk hingga gula larut. Tunggu hingga adonan mendidih, lalu kemudian angkat.
  • Ambil daging durian, campurkan dengan saus selagi masih panas.
  • Siapkan ketan serta hidangkan menggunakan piring saji. Jika Anda suka, tambahkan saus santan durian dan wijen pada bagian atasnya.
  • Sajikan bersama dengan mangga yg telah didinginkan. Mango sticky rice durian siap dinikmati.

Resep Mango Sticky Rice Sederhana

Bahan Utama

  • 500 gram beras ketan (pastikan dicuci bersih serta direndam selama 3 jam).
  • 400 mililiter santan (300 mililiter santan kara dan 100 mililiter air).
  • 2 lembar daun pandan (simpulkan).
  • Mangga harum manis (sesuai selera, rekomendasi 2 buah).

Bahan Saus Santan

  • 250 mililiter santan encer (150 mililiter santan kara dan 100 mililiter air).
  • 1 sdm tepung maizena.
  • Sejumput garam.
  • Gula pasir secukupnya.

Cara membuat

  • Kukus beras ketan selama sekitar 15 menit. Sementara itu, masak santan dalam wajan hingga mendidih serta tambahkan daun pandan.
  • Setelah ketan selesai dikukus, pindahkan ke dalam wajan dengan santan yg telah mendidih. Aduk rata menggunakan api kecil hingga santan meresap sempurna serta ketan matang. Selanjutnya, kukus kembali hingga ketan benar-benar pulen.
  • Untuk membuat saus santan, didihkan santan encer, tambahkan gula serta garam secara perlahan, lalu masukkan tepung maizena. Aduk terus hingga mengental serta koreksi rasa. Kemudian, matikan api.
  • Sajikan ketan dengan potongan mangga, lalu sirami dengan saus santan. Mango sticky rice siap disajikan serta dinikmati.

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *