Charmingbrides – Resep brownies kukus yang lezat dan menggugah selera pastinya menjadi resep favorit ibu-ibu rumah tangga dalam menyajikan camilan dengan bahan utama coklat yang nikmat untuk keluarga dan anak-anak tersayang. Yang mana, hampir semua orang familiar serta pernah menikmati kue brownies coklat. Saat ini, brownies hadir dalam dua versi, yakni brownies panggang dan brownies kukus. Dimana keduanya memiliki cita rasa sama menggoda, brownies panggang menawarkan lapisan luar kering dengan tekstur dalam lembut, sementara brownies kukus memberikan sensasi lembab yang meleleh di mulut.
Kepopuleran brownies di Indonesia mencapai puncaknya pada sekitar tahun 1995. Hingga kini, brownies tetap menjadi camilan atau kue favorit di berbagai kalangan. Hampir setiap toko kue menawarkan varian brownies, mulai dari mempertahankan rasa coklat asli hingga di modifikasi dengan beragam pilihan resep brownies kukus dan panggang rasa lainnya. Meskipun banyak yang mengklaim bahwa kue brownies coklat berasal dari kota Bandung, sebenarnya asal-usul resep brownies kukus bukan dari sana. Namun, memang popularitas brownies di perkenalkan oleh sebuah toko kue berasal dari kota Bandung.
Brownies awalnya di kenal sebagai kue panggang, namun kemudian muncul inovasi berupa brownies kukus, juga di perkenalkan oleh toko kue populer asal Bandung. Sehingga, tidak mengherankan jika banyak orang menganggap brownies sebagai kuliner khas dari kota Bandung. Kota Bandung bahkan menjadikan kue brownies sebagai salah satu ikon makanan khas atau oleh-oleh yang dapat di hadirkan dari daerah tersebut. Meskipun demikian, saat ini kue brownies, baik di panggang maupun di kukus, telah tersebar ke berbagai kota di Indonesia. Anda dapat menemukan kelezatan kue dengan resep brownies kukus tidak hanya dari kota Bandung, tetapi juga dari Jakarta, Surabaya, Medan, Denpasar, dan bahkan hingga di Irian Jaya.
Sejarah Awal Mula Munculnya Kue Brownies
Brownies sebenarnya bernama chocolate brownie, berasal dari Amerika Serikat, yakni pada awal abad ke-19. Kue cokelat ini merupakan perpaduan antara cake dan soft cookie padat, dengan tekstur yang dapat cenderung seperti fudge yang lengket atau cake agak empuk. Setelah di panggang, brownies biasanya potong-potong menjadi persegi kecil. Namun, di Indonesia, terjadi penyesuaian dengan menciptakan resep brownies kukus memiliki tekstur lebih lembut serta lebih mengembang.
Banyak cerita yang simpang siur mengenai penemuan resep brownies kukus pada awalnya. Dimana salah satu kisah, menceritakan tentang seorang koki yang lupa menambahkan bahan pengembang saat membuat kue bolu. Hal ini menyebabkan kue bolu tidak mengembang seperti biasanya, dan akhirnya di namai brownies. Ada juga kisah seorang pengusaha setelah mengalami kebangkrutan, mencoba membuat kue dengan harapan dapat terjual, namun gagal meskipun mengikuti resep di bacanya. Keesokan harinya, karyawan mengambil kue tersebut, menjualnya, dan berpikir bahwa itu adalah kue dengan resep baru. Ternyata, kue tersebut di sukai banyak orang, dan permintaan pun meningkat.
Resep dasar brownies coklat menggunakan beragam bahan seperti tepung terigu, telur, coklat, mentega, gula, dan kacang almond. Saat ini, variasi brownies sudah sangat beragam, termasuk brownies keju, brownies blueberry, brownies kopi, dan lain sebagainya. Resep brownies pertama kali muncul pada tahun 1907, dalam resep ini, terdapat penambahan telur dan coklat batang. Resep dengan penambahan ini disebut sebagai Brownies Bangor, sehingga banyak yang mengira seorang ibu rumah tangga dari Bangor menciptakan brownies. Yang mana resep brownies tersebut tidak menggunakan banyak jenis coklat seperti brownies modern, dengan tepung sedikit serta menggunakan loyang berukuran 17 cm.
Resep Brownies Kukus Full Cokelat Lezat
Brownies kukus memang dikenal memiliki tekstur yang lebih lembut dan tidak terlalu padat dibandingkan dengan brownies panggang. Untuk membuat adonan brownies kukus, berikut adalah resep brownies kukus full coklat serta bahan-bahan utama yang diperlukan:
Bahan-Bahan
- 4 butir telur
- 150 gram gula pasir
- 2 sdt SP
- 80 gram tepung terigu protein sedang
- 35 gram bubuk cokelat
- 1 sdt baking powder
- 1 sdt vanili bubuk
- 75 gram dark cooking chocolate
- 120 gram mentega
- 50 ml kental manis cokelat
Cara Membuat
- Campur mentega serta dark cooking chocolate, lalu lelehkan dengan cara di tim (tapi tidak sampai mendidih).
- Dinginkan campuran tersebut hingga mencapai suhu ruangan.
- Kocok telur, gula pasir, dan SP hingga adonan mengembang sempurna serta mengental.
- Masukkan campuran tepung terigu, cokelat bubuk, baking powder, dan vanili yang sudah di ayak. Kemudian kocok sebentar dengan mixer berkecepatan rendah.
- Tuangkan campuran mentega serta dark cooking chocolate ke dalam adonan, lalu aduk balik hingga rata sampai tidak ada lagi endapan cairan.
- Ambil 2 sendok makan adonan, campur dengan kental manis cokelat. Campuran ini akan kita gunakan pada bagian lapisan tengah brownies.
- Bagi adonan menjadi 3 bagian sama banyaknya.
- Panaskan kukusan serta siapkan loyang sudah terolesi margarin serta di alasi baking paper.
- Tuangkan 1 bagian adonan pertama ke dalam loyang, kukus selama 10 menit.
- Tuangkan separuh adonan sudah di campur kental manis cokelat, kukus selama 10 menit.
- Tuangkan 1 bagian adonan kedua ke dalam loyang, kukus selama 10 menit.
- Tuangkan separuh adonan telah di campur kental manis cokelat, kukus selama 10 menit.
- Tuangkan sisanya, yaitu 1 bagian adonan ketiga ke dalam loyang, kukus selama 30 menit.
- Keluarkan loyang dari kukusan. Setelah dingin, lepaskan brownies dari loyang dan sajikan.
Resep Brownies Kukus Cokelat Keju yang lezat
Bahan-bahan
- 4 butir telur ayam
- 5 sdm tepung terigu
- 7 sdt bubuk cokelat
- 1/2 sdt soda kue
- 100 gr margarin, dilelehkan
- 100 gr gula pasir
- 25 ml susu kental manis full cream
- 25 ml kental manis cokelat
- Keju parut secukupnya
- Whipped cream secukupnya
Cara membuat
- Siapkan wadah, kemudian kocok lepas telur dan gula pasir sampai menjadi mengembang. Lalu masukkan soda kue, tepung terigu, dan margarin yang sudah dilelehkan. Lanjutkan dengan kocok hingga tercampur rata.
- Bagi adonan menjadi dua bagian.
- Tambahkan bubuk cokelat dan kental manis cokelat ke dalam adonan pertama.
- Tambahkan susu kental manis full cream dan keju parut ke dalam adonan kedua.
- Panaskan kukusan, lalu siapkan loyang sudah diolesi dengan margarin dan ditaburi tepung terigu.
- Tuangkan adonan pertama (adonan cokelat) ke dalam loyang, kukus selama 10 menit.
- Setelah itu, tuangkan adonan kedua di atas adonan pertama, lalu kukus kembali selama sekitar 25 menit hingga matang.
- Kemudian angkat brownies kukus, lalu olesi bagian atasnya dengan menggunakan whipped cream, dan taburin dengan keju parut secukupnya.
- Angkat dan sajikan brownies kukus cokelat keju lezat ini. Selamat menikmati
Tips Pemilihan Bahan Coklat yang Cocok untuk Brownies Kukus
Berikut adalah tips memilih cokelat yang cocok untuk membuat kue brownies kukus, antaranya :
- Pilih Cokelat Hitam atau Dark Chocolate. Kandungan flavonol dalam cokelat hitam memberikan manfaat kesehatan. Semakin gelap warna dari cokelat, maka semakin baik dan cocok untuk dipilih.
- Pilih Cokelat memiliki Kandungan Kakao 60% atau Lebih. Cokelat memiliki kandungan kakao tinggi cenderung memberikan rasa cokelat lebih kaya.
- Pilih Cokelat memiliki Kandungan Utama Cocoa Butter. Cokelat yang mengandung lebih banyak cocoa butter dibandingkan dengan gula atau bahan tambahan lain cenderung memberikan hasil yang lebih lezat. Hindari memilih cokelat dengan kandungan utama gula yang tinggi.
- Perhatikan Informasi Nilai Gizi. Pastikan untuk memeriksa informasi nilai gizi pada kemasan cokelat. Pilih cokelat memberikan manfaat terbaik sesuai dengan kebutuhan Anda.
- Hindari memilih cokelat jenis dutch chocolate. Proses pembuatan dutch chocolate melibatkan penggunaan alkali atau “dutching,” dapat mengurangi kandungan flavonol dalam cokelat. Cokelat yang diproses menggunakan alkali cenderung memiliki kandungan flavonol lebih sedikit.
Dengan memperhatikan tips ini, Anda dapat memastikan bahwa cokelat Anda pilih sebagai bahan baku untuk resep brownies kukus tidak hanya memberikan cita rasa lezat, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan maksimal.
Tinggalkan Balasan