Charmingbrides – Martabak adalah salah satu makanan yang sangat populer di kalangan masyarakat, dan dapat kita temui pada berbagai daerah. Namun, ada satu jenis martabak yang memiliki keunikan tersendiri karena terbuat dari bahan yang berbeda. Martabak Sagu, begitu namanya, hanya dapat kita temukan di Kabupaten Fakfak, Papua Barat.
Ciri khas dari Martabak Sagu adalah rasa manis dan gurihnya yang menggoda. Rasa manis dari Martabak khas dari Papua, didapat dari campuran gula aren atau gula merah yang digunakan. Makanan ini di buat dari sagu yang telah di haluskan, kemudian di goreng dan di sajikan dengan gula aren atau gula merah.
Martabak Sagu biasanya di sajikan sebagai camilan untuk menyambut tamu, terutama pada kalangan masyarakat Papua Barat. Proses pembuatannya berbeda dengan martabak pada umumnya. Sagu yang telah di haluskan di goreng hingga kecoklatan, lalu bagian dalamnya di beri olesan gula merah untuk menambah cita rasa manisnya.
Dari berbagai sumber, Martabak khas papua ini sudah terkenal bahkan di luar wilayah pusat kota Fakfak. Kelezatan rasanya menjadikan Martabak Sagu sebagai salah satu kuliner khas yang di identikan dengan kota Fakfak.
Martabak Sagu menjadi incaran utama bagi masyarakat, baik yg tinggal di dalam maupun di luar Fakfak. Proses pembuatannya relatif sederhana, yaitu dengan mengolah sagu menjadi adonan halus, kemudian menggorengnya dan memberikan topping gula aren atau gula merah.
Keunikan Cita Rasa Martabak Sagu Khas Papua
Martabak sagu adalah makanan khas yang berasal dari Kabupaten Fakfak, Papua Barat. Sesuai dengan namanya, martabak ini berbeda dengan martabak pada umumnya. Jika martabak umumnya terbuat dari bahan seperti terigu dan telur, dengan dua jenis utama yaitu martabak manis dan martabak telur, martabak sagu menggunakan bahan dasar sagu, yang merupakan salah satu makanan pokok masyarakat Papua. Hal ini membuatnya sangat di gemari karena rasanya yg unik.
Proses pembuatan martabak khas papua ini menggunakan sagu yang telah di haluskan, kemudian di goreng dan diberi topping gula aren atau gula merah. Berkat bahan dasarnya yang berbeda, martabak khas papua memiliki tekstur yg unik dan berbeda dari martabak lainnya. Rasanya manis dan lezat berkat tambahan gula aren atau gula merah.
Rasa dari makanan khas ini sangatlah unik, lezat dan manis, tidak kalah dengan martabak jenis lain yg sudah umum kita nikmati seperti martabak manis. Martabak ini biasanya kita sajikan sebagai camilan untuk menyambut tamu oleh masyarakat Papua, terutama di Papua Barat. Jika Anda penasaran dengan martabak tersebut, Anda dapat dengan mudah menemukannya di Fakfak atau bisa mengikuti resep martabak sagu yang akan kami ulas pada bagian bawah artikel ini.
Resep Martabak Sagu Manis Khas Papua
Martabak yang biasanya terbuat dari tepung terigu, kini di hadirkan dengan sentuhan khas dari Papua dalam bentuk Martabak Sagu. Camilan khas ini di buat dari tepung sagu, menyajikan cita rasa yang sederhana namun istimewa dari Papua. Berbeda dari martabak pada umumnya, Martabak khas papua menawarkan kemudahan dalam pembuatannya dan rasa yg memikat, siap di nikmati kapan saja.
Bahan
- 200 gram tepung sagu
- 100 ml santan
- 1/4 sdt garam
- 2 sdm gula pasir
- Margarin secukupnya
- Air secukupnya
Topping
- Selai coklat, meses, keju, pisang secukupnya
Cara membuat
- Campurkan tepung sagu, gula pasir, dan garam. Aduk hingga merata.
- Tuangkan santan sedikit demi sedikit sambil terus diaduk hingga membentuk adonan yg bergerindil. Tambahkan air jika adonan terlalu kering.
- Siapkan cetakan martabak atau wajan teflon, olesi dengan margarin tipis.
- Tuangkan adonan tepung sagu ke dalam cetakan atau wajan, ratakan hingga tipis, dan masak hingga matang serta padat. Kemudian, balik.
- Saat masih panas, olesi permukaannya dengan margarin tipis lalu tambahkan topping sesuai selera seperti selai coklat, meses, keju, atau pisang.
- Angkat dan lipat martabak menjadi dua.
Selamat menikmati martabak khas papua , Anda bisa menyantapnya selagi hangat bersamaan dengan kopi atau teh untuk menambah kelezatannya.
Resep Martabak Sagu yang Berbeda dan Lezat Khas Papua Barat
Martabak Sagu adalah salah satu camilan khas Papua yang menonjolkan kesederhanaan dalam pembuatannya namun memberikan cita rasa yg istimewa. Dengan menggunakan tepung sagu sebagai bahan utamanya, martabak ini memberikan sentuhan unik yg membuatnya sempurna sebagai pendamping minum kopi atau teh dalam berbagai kesempatan.
Bahan
- 200 gram tepung sagu
- 100 gram tepung terigu
- 1 sdt baking powder
- 2 sdm gula pasir
- 1/4 sdt garam
- 200 ml santan kental
- 100 ml air
- Minyak goreng secukupnya
Bahan untuk isi
- Cokelat batangan atau meses
- Keju parut
- Kacang sangrai, ditumbuk kasar
- Selai pisang, kacang, atau stroberi
Cara membuat
- Campurkan tepung sagu, tepung terigu, baking powder, gula pasir, dan garam dalam sebuah wadah.
- Tuangkan santan kental dan air ke dalam campuran tepung secara bertahap sambil terus diaduk hingga membentuk adonan yang kental dan lembut. Pastikan tidak ada gumpalan dalam adonan.
- Kemudian panaskan wajan anti lengket atau teflon dengan menggunakan sedikit minyak goreng. Lalu tuangkan sejumput adonan ke dalam wajan, ratakan hingga membentuk lingkaran dengan ketebalan sesuai selera.
- Jika Anda menggunakan isian, taburkan cokelat, keju parut, kacang sangrai, atau selai di atas adonan yang telah di tuangkan di wajan.
- Tambahkan lagi adonan sagu di atas isian untuk menutupi dan membuat lapisan atas martabak.
- Masak martabak dengan api kecil hingga bagian bawahnya kecokelatan dan matang, kemudian balik dan masak sisi lainnya hingga matang sempurna.
- Angkat dan tiriskan martabak dari minyak berlebih.
Martabak Sagu siap dihidangkan. Anda dapat menyajikannya dengan saus favorit atau sambal sesuai selera. Selamat mencoba dan semoga berhasil.
Tinggalkan Balasan